Pendidikan Dikmata TNI AD Gel. I Tahun 2022 secara resmi dibuka oleh Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M., yang diwakili oleh Danrindam XII/Tpr, Kolonel Inf Maychel Asmi, P.S.C., S.E., M.Han. Pendidikan ditandai dengan pernyataan resmi pembukaan pendidikan dan penyematan tanda siswa.
Dalam amanatnya, Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Sulaiman Agusto menyampaikan, pendidikan merupakan bagian dari peningkatan kapasitas Prajurit dalam pengembangan sumber daya manusia dengan mempertimbangkan aspek kesehatan, jasmani, psikologi dan mental ideologi serta penilaian kerja individu yang mekanisme pelaksanaannya diserahkan kepada Kotama/Balakpus.
Selanjutnya juga disampaikan, bahwa pendidikan ini merupakan proses awal pembentukan bagi Prajurit Siswa yang telah terpilih dan juga merupakan suatu kehormatan serta kebanggaan, baik secara pribadi, keluarga maupun tempat mereka berasal, karena tidak semua peserta yang melaksanakan seleksi mendapatkan kesempatan yang sama untuk dididik menjadi Prajurit.
"Selama 20 minggu kalian akan ditempa di lembaga Pendidikan ini, kalian akan dibekali dengan berbagai ilmu pengetahuan dan keterampilan, untuk itu manfaatkan waktu pendidikan yang singkat ini untuk belajar dan berlatih guna mendapatkan ilmu dasar sebagai Prajurit Tamtama TNI AD," tegasnya.
Mayjen TNI Sulaiman Agusto mempercayakan kepada Danrindam XII/Tpr beserta jajarannya untuk mendidik dan melatih seluruh Prajurit Siswa agar terbentuk sikap dan mental yang tangguh, dilandasi iman dan takwa serta menjadi Prajurit berjiwa nasionalisme dan memiliki militansi yang tinggi dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas sebagai Prajurit Tamtama TNI AD.
"Selanjutnya meskipun laju penularan Covid-19 menurun, tetap jaga kewaspadaan. Untuk itu selama pelaksanaan proses belajar mengajar agar tetap disiplin dan memperhatikan protokol kesehatan," pesan Mayjen TNI Sulaiman Agusto mengakhiri. (Pendam XII/Tpr)